PRIA WAJIB TAHU ! Perhatikan Cara Anda Bersihkan Area Mr P.. PENTING BANGET..

Tak cuma wanita, pria juga harus membersihkan area organ intimnya dengan benar dan tak sembarangan. Selain membantu menjaga kesehatan reproduksi, hal ini juga membantu mencegah timbulnya penyakit kulit di area organ intim.

Sama seperti semua bagian tubuh Anda, area organ intim seperti penis, selangkangan dan testis juga mudah kotor. Terlebih area ini dekat dengan anus sehingga tinggi risikonya untuk dihinggapi oleh berbagai jenis bakteri penyebab infeksi.

Begini 5 cara penting membersihkan area organ intim, seperti yang dikutip dari The Health Site:

1. Gunakan sabun lembut dan air hangat

Pastikan Anda memilih sabun yang lembut, karena kulit di sekitar kelamin sangat sensitif dan mudah terluka, termasuk oleh sabun kasar. Penggunaan air hangat lebih disarankan karena dapat membantu menyingkirkan kotoran dan bakteri. Yang terpenting, jangan membersihkan area organ intim terlalu kasar dan terlalu sering.

2. Cukur rambut di area organ intim

Setiap pria memiliki rambut kemaluan, hanya saja banyaknya berbeda-beda. Yang perlu Anda ketahui, Anda tidak harus benar-benar mencukur habis semua rambut kemaluan tersebut. Cukup rapikan pada area yang biasanya lebih mudah berkeringat, sehingga tidak menjadi tempat menumpuknya sel-sel kulit dan sebum dari tubuh. Hati-hati saat melakukan tindakan ini.

3. Bersihkan sebelum dan sesudah bercinta

Membersihkan area organ intim tak hanya penting dilakukan sebelum bercinta, tapi juga setelahnya. Pasca bercinta, biasanya penis akan menjadi basah. Cairan-cairan yang berada di area tersebut bisa menjadi tempat berkembang biak bagi bakteri, terutama setelah mengering. Jadi jangan hanya mengandalkan tisu untuk membersihkannya, tapi gunakan air hangat dan sabun lembut.

4. Cuci lebih seksama jika tidak disunat

Bagi pria yang tidak disunat, maka proses pembersihan area organ intim harus lebih teliti. Ini karena bagian bawah kulup sangat rentan menjadi tempat berkumpulnya bakteri, yang dapat menyebabkan infeksi dan bau tak sedap.

5. Kurangi penggunaan celana dalam ketat

Saat tidur malam, sebaiknya hindari penggunaan celana dalam yang ketat. Ini karena hal tersebut dapat membuat penis terus-menerus bergesekan degan celana, yang kemudian menimbulkan keringat dan infeksi.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: